Penelitian ini memilih Suku Nuaulu di Maluku Tengah sebagai objek yang diteliti karena karakteristik dan tipologi masyarakatnya berbeda dengan masyarakat adat lain atau masyarakat pada umumnya tentunya menyebabkan perbedaan perilaku adaptasi yang dilakukan. Selain itu, letak geografis dan kondisi wilayah dengan segala potensi risiko yang menyertai turut berpengaruh terhadap bagaimana masyarakat adat Suku Nuaulu merespons dan berstrategi dalam menghadapi pandemi COVID-19.

Film pendek ini menggambarkan kegiatan penelitian di Maluku Tengah yang ‭merupakan bagian dari penelitian besar di 12 provinsi di Indonesia mengenai “Pandemi COVID-19 dari Perspektif Sosial Demografi” k‬erja sama antara Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data antara lain wawancara terbuka, Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT), observasi, dan studi literatur. Informan dipilih secara purposif yang terdiri dari instansi pemerintah, akademisi, masyarakat adat, ketua adat. dan aparat lingkungan di lokasi penelitian. Penentuan informan dilakukan dengan teknik snowballing yang berawal dari satu informan kunci kepada informan-informan berikutnya sesuai dengan tujuan yang ingin digali dalam penelitian ini.

Selengkapnya kunjungi Kanal YouTube Pusat Riset Kependudukan BRIN di https://youtu.be/Jy4DNsZQ2Us

#BRIN#Kependudukan#MencatatIndonesia#PenelitianKualitatif